Selamat Datang saya akan memberikan tips untuk anda tentang merawat monitor agar awet...>>
Kendati setiap barang elektronik ada batas usianya, kamu dapat menambah umur monitor (CRT dan LCD) dengan melakukan pemeliharaan yang enar. Perangkat semacam monitor ini bisa menurun daya tahan jika kamu meletakkannya dalam ruangan yang terlalu panas atau terlalu lembab. sementata suhu yang terlalu trendah bisa mempengaruji, antara lain tingkat kecerahan dan response time. Oleh karena itu, perhatikan aliran udara diruangan tempat monitor diletakkan.
Monitor juga sebaiknya tidak diletakkan diruang dengan tingkat perubahan suhu yang ekstrim. Perubahan suhu ini dapat memicu timbulnya embun di permukaan layar. keberadaan embun di layar dapat mempengaruhi kinerja komponen elektroda yang ada di dalam monitor.
Hal lain tentu saja kebersihan monitor. Debu yang menempel dan dibiarkan melekat bisa menyebabkan kerusakan pada sistem monitor, atau bahkan korsleting. Untuk membersihkan monitor jenis CRT, guna lap dari kain lembut yang diperciki sedikit air, atau cairan pembersih kaca.
Sementara untuk membersihkan monitor jenis LCD, guna lap atau kain kasa halus yang sudah diperciki sedikit air, kamu juda boleh menggunakan cairan pembesih kaca, tetapi jangan yang mengandung alkohol, atau ammonia. Satu hal lagi, jangan menyemprotkan cairan langsung ke layar Monitor LCD.
Hati-hatilah jika kamu memiliki seperangkat speaker komputer yang berukuran besar. Jangan kamu tempatkan terlalu dekat dengan monitor, karena dapat menyebabkan gangguan atau interferensi terhadap frekuensi monitor. Demikian pula dengan ponsel. Ketika ponsel kamu diletakkan di dekat monitor, sinyal yang masuk akan menyebabkan getaran pada layar monitor.
Jangan terlalu lama jika menghidupkan monitor. Monitor yang terus menerus aktif, warnanya lama kelamaan akan buram, atau kabur. Salah satu solusi yang bisa membantu memperpanjang usia monitoor adalah dengan memasang aplikasi screensaver.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar