Kemiskinan
1. Aku menjenguk ke surga dan aku
melihat kebanyakan penghuninya orang-orang fakir (miskin). Lalu aku menjenguk
ke neraka dan aku melihat kebanyakan penghuninya adalah kaum wanita. (HR.
Bukhari dan Muslim)
2. Orang-orang fakir-miskin akan
memasuki surga lima ratus tahun[1] sebelum orang-orang kaya memasukinya. (HR.
Tirmidzi dan Ahmad)
3. Kesengsaraan yang paling sengsara
ialah miskin di dunia dan disiksa di akhirat. (HR. Ath-Thabrani dan Asysyihaab)
4. Balasan amal dari seorang miskin
terhadap orang kaya ialah kesetiaan (keikhlasan) dan doa. (HR. Abu Dawud)
5. Kasihanilah tiga golongan orang
yaitu orang kaya dalam kaumnya lalu melarat, seorang yang semula mulia
(terhormat dalam kaumnya) lalu terhina, dan seorang ‘alim yang dipermainkan
(diperolok-olok) oleh orang-orang yang dungu dan jahil. (HR. Asysyihaab)
6. Hampir saja kemiskinan
(kemiskinan jiwa dan hati) berubah menjadi kekufuran. (HR. Ath-Thabrani)
Catatan Kaki:
[1] Lima ratus tahun adalah setengah
hari di surga karena sehari di sisi Allah sama dengan seribu tahun di dunia.
Wallaahu’alam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar